TANJUNG REDEB – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Berau, merayakan hari lahir organisasi mahasiswa Islam yang telah berdiri sejak 1947 ke-78 dengan bersilaturahmi di GIOIA Hotel, Minggu (9/2/2025). Dengan ikhtiar, HMI bisa menjadi pelopor dalam pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Berau.
Ketua Umum HMI Cabang Berau, Bayu Saputra menyampaikan, peringatan milad HMI menjadi momentum penting bagi kader dan alumni HMI untuk mengenang perjuangan, serta merumuskan langkah-langkah strategis dalam membangun Kabupaten Berau.
“HMI terus berkontribusi dalam membentuk intelektual muda yang berlandaskan nilai-nilai Islam,” ucapnya.
HMI memiliki peran strategis dalam sejarah pergerakan mahasiswa Indonesia sejak berdiri pada 5 Februari 1947. Tidak hanya berkontribusi dalam kemerdekaan, tapi organisasi ini terus melahirkan banyak tokoh nasional. Salah satunya, Jusuf Kalla, wakil Presiden ke-10 dan 12.
“Dan banyak lagi kader telah berkontribusi dalam berbagai bidang dan menjadi inspirasi bagi generasi muda,” tuturnya.
Lanjut Bayu, perayaan ulang tahun HMI tidak hanya menjadi momen refleksi bagi kader, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Indonesia. Perjalanan panjang HMI membuktikan bahwa mahasiswa memiliki peran sentral dalam membangun bangsa.
Oleh karena itu, milad tahun ini menjadi ajang konsolidasi dan motivasi bagi seluruh kader untuk terus berkontribusi dalam menciptakan Indonesia yang lebih baik.
“Usia kami (HMI) bisa dikatakan masih seumur jagung di Berau. Tapi, di hari milad ini menjadi langkah awal dan komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam berbagai bidang pembangunan,” tegasnya.
Sementara, Presidium MD KAHMI Berau, dr Jusram mengatakan, organisasi ini tidak hanya berlandaskan nilai-nilai Islam, tetapi juga berkontribusi dalam pembentukan insan akademis yang bertanggung jawab terhadap pembangunan daerah, terutama bangsa.
“HMI adalah wadah pembinaan mahasiswa yang berbasis keislaman dan keilmuan. Saya berharap keberadaan HMI dan KAHMI di Berau terus berkontribusi dalam pembangunan daerah, melalui gagasan serta inovasi kader yang tersebar di berbagai sektor. Baik pemerintahan, legislatif, maupun bidang lainnya,” harapnya.
Dia mengungkapkan, rasa bangga bisa bersilaturahmi dengan kader dan alumni HMI melalui kegiatan ini. Organisasi ini memiliki potensi besar, meski di dalamnya multi bendera dan politik. Tapi, itu yang mengistimewakan organisasi mahasiswa islam tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini kita berkumpul sebagai keluarga besar HMI dan KAHMI Berau. Momentum seperti ini penting untuk menjaga kebersamaan di antara kita,” sebutnya.
Jusram menekankan, pentingnya sinergi antara kader HMI dan KAHMI dalam berbagai sektor kehidupan.
“HMI telah melahirkan banyak kader yang kini berkiprah di berbagai bidang, termasuk di pemerintahan dan dunia usaha. Kegiatan ini menjadi ajang mempererat silaturahmi dan memperkuat peran HMI dalam pembangunan daerah,” tandasnya. (*/adv)
